BANDUNG, — PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (bank bjb) akan terus meningkatkan optimalisasi penerimaan pajak, salah satunya yang bersumber dari pajak kendaraan bermotor. Komitmen tersebut tentu tidaklah sulit dilakukan oleh bjb mengingat bpd dengan kinerja terbaik di Indonesia ini, selalu memiliki catatan kinerja keuangan yang sangat positif serta jauh dari isu korupsi dan kredit fiktif.
Sebagai mitra kerja Pemprov bersama Tim Pembina Samsat Banten, bank bjb juga memiliki tanggung jawab moril dalam rangka meningkatkan layanan dan meluncurkan berbagai inovasi untuk lebih mempermudah masyarakat dalam membayar pajak kendaraan bermotor. Setelah sukses di Jawa Barat dengan Layanan Samsat J’bret (Jawa Barat Ngabret) melalui Aplikasi SAMBARA. Kini, bank bjb bekerjasama dengan Tim Pembina Samsat Provinsi Banten untuk layanan e-Samsat Banten melalui aplikasi SAMBAT (Samsat Banten Hebat).
“Aplikasi SAMBAT bisa diakses oleh seluruh masyarakat Banten.
buy avanafil online https://nouvita.co.uk/wp-content/themes/fing/inc/php/avanafil.html no prescription
Dengan aplikasi ini, wajib pajak bisa memperoleh info pajak serta dengan mudah mendapatkan kode bayar setelah registrasi,” ujar Direktur Keuangan bank bjb, Nia Kania.
Untuk membayar pajak kendaraan tahunan, wajib pajak cukup mengakses aplikasi SAMBAT yang juga bisa diunduh melalui play store dari ponsel. Setelah membayar, wajib pajak bisa segera melakukan pengesahan STNK di kantor Samsat terdekat. Ke depan pembayaran pajak bisa dilakukan lewat transaksi di channel layanan yang telah bekerjasama dengan bank bjb di seluruh Indonesia, seperti e-commerce (tokopedia dan bukalapak), Fintech (Kaspro) dan Channel Payment Point Bank (PPOB).
“Wajib pajak bisa unduh aplikasinya, kemudian registrasi dengan input nomor polisi, NIK, dan 5 digit nomor rangka yang terdapat di STNK. Setelah itu wajib pajak akan mendapat kode bayar dan membayar di seluruh jaringan kantor dan jaringan elektronik (ATM dan bjb Digi),” jelas dia.
Nia menambahkan, aplikasi SAMBAT sebuah inovasi yang akan berdampak positif dalam transparansi transaksi publik guna mendukung program pemerintah serta membantu memberikan keamanan, dan kenyamanan wajib pajak yang hendak bertransaksi di kantor Samsat. **