TANAH BUMBU, — Polemik tanah desa yang terjadi di Desa Bayansari Kecamatan Angsana Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan, membuat dua tokoh masyarakat ini angkat bicara. Sebagai orang yang dituakan di desanya, H. Nursim menjelaskan status tanah desa adalah aset desa dan menjadi milik seluruh warga desa dan bukan milik pribadi atau pun golongan.
Menurutnya, tanah desa yang hangat jadi perbincangan itu merupakan aset desa yang hasilnya diperuntukkan untuk kebutuhan masyarakat desa secara menyeluruh. Tidak bisa diakui oleh seseorang maupun kelompok tertentu.
Ia juga mengatakan, di antara manfaatnya adalah untuk pembangunan fisik dan spiritual, seperti membangun sarana prasarana sebagai kebutuhan warga dan juga untuk memberikan tambahan honor kepada para guru ngaji serta kebutuhan lainnya.
“Itu tanah aset desa dan pengelolaannya diserahkan kepada desa,” tandasnya, saat ditemui awak media di rumahnya, Jumat (24/12/2021).
Peminjaman nama dalam sertifikat hak milik (SHM), sambung Nursim, itu sesuai kesepakatan rapat seluruh warga Desa Bayansari dan sesuai berita acara yang ditanda tangani bersama.
Oleh karena itu, lanjutnya, warga yang dipinjam namanya pun harus komintmen dan mematuhi hasik kesepakatan tersebut.
“Kalau ada persoalan, maka harus dirapatkan kembali guna mencari keputusan terbaik untuk seluruh warga. Dan saya juga akan ikut hadir,” jelasnya.
buy flexeril online https://meadfamilydental.com/wp-content/themes/twentyseventeen/assets/css/css/flexeril.html no prescription
Ungkapan senada juga disampaikan oleh H. Muhammad Saleh, sebagai tokoh masyarakat dirinya berharap polemik yang terjadi di desanya segera berakhir. Ia juga mengajak kepada seluruh masyarakat Desa Bayansari agar menjaga aset desa guna kelangsungan pemerintahan itu sendiri dan untuk masa depan anak cucu nanti.
Selain itu, Saleh juga meminta kepada masyarakat agar bersama-sama menjaga marwah Desa Bayansari yang selama ini masyarakatnya rukun dan damai.
“Saya sependapat dengan Pak H. Nasrim, semua harus diselesaikan dengan cara yang baik. Agar menghasilkan keputusan yang baik pula,” terangnya. (Ag)