LAMPUNG SELATAN,- Dalam mensukseskan pelaksanaan Pileg dan Pilpres 2019 yang sejuk, aman dan damai, Polres Lampung Selatan menggelar silahturahmi dengan sejumlah tokoh agama, adat, pemuda, ormas serta tokoh masyarakat, Selasa (9/4/2019).
Silaturahmi tersebut digelar di Gedung Serba Guna (GSG) Betik Hati, Kecamatan Sidomulyo, dengan mengambil tema: “Sukseskan Pemilu Pileg dan Pilpres 2019 dengan aman, damai dan sejuk.
Hadir dalam silahturahmi, Kapolres Lampung Selatan AKBP Muhammad Syarhan, S.IK., MH., Kabag Perekonomian Maturisidi, SH, Camat Sidomulyo Eko Irawan, Camat Way Panji Isro Abdi, Kapolsek Sidomulyo Iptu Sigit Riyanto, Danramil 0421-07/Sidomulyo Kapten Kav. Suyanto, Babinsa, Ketua Panwaslu, PPK Kecamatan Sidomulyo dan Way Panji, kepala desa, dan tamu undangan dari Kecamatan Sidomulyo dan Way Panji.
Kapolres AKBP M. Syarhan menyampaikan, situasi wilayah Lampung Selatan terbagi menjadi 17 kecamatan. Untuk itu permasalah kamtibmas agak rumit. “Disini kami berupaya mengecilkan serta menekan tindak kriminal di wilayah Kabupaten Lampung Selatan,” katanya.
“Kedatangan kami ke sini mendapatkan amanah dari negara dalam rangka Pemilu 2019. Saya sebagai kapolres bukan untuk berkampanye, melainkan saya mengajak dan meminta bantuan semua lapisan tokoh, perangkat desa, tokoh agama, tokoh masyarakat dan ormas agar bisa mensukseskan Pemilu 2019 dan bisa berjalan lancar, aman dan sejuk,” ujar M. Syahran.
Dikatakan, mengingat peserta partai politik dalam pemilu cukup banyak, pihaknya mengajak semua unsur agar saling menjaga keamanan dan ketertiban dengan memiliki rasa persatuan dan kesatuan di seluruh elemen masyarakat.
“Harapan kami, semua bisa memiliki pemikiran yang sama. Kepada seluruh para tokoh, kami berharap dapat memberikan pencerahan bagi masyarakat agar dapat menggunakan hak pilihnya pada pemilu nanti, jangan sampai golput,” pungkasnya.
Sementara Camat Sidomulyo, Eko Irawan menyampaikan, acara silaturahmi ini merupakan bentuk kekompakan untuk mewujudkan pemilu 2019 dengan damai, aman dan sejuk.
“Kami meminta kepada segenap para tokoh masyarakat, apapun arahan dari kapolres harus disiimak dan diindahkan,” ungkapnya.
Dirinya juga meminta peran ekstra dari kepala desa yang dinilai sebagai salah satu ujung tombak dalam suksesnya pemilu 2019 di kewilayaham.
“Saya mengharapkan tidak terjadi miscomunication antara desa dan kecamatan. Apabila di salah satu desa ada kejadian atau lainnya yang bersifat genting, kepala desa jangan sungkan untuk menghubungi pihak kecamatan,” tandasnya.
Andy