SUMEDANG,– Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk China, Prof. Djauhari Oratmangun menyampaikan dukungannya kepada Pemerintah Kabupaten Sumedang dalam upaya mempromosikan Sumedang kepada para investor di China.
Hal itu ia sampaikan saat menerima rombongan dari jajaran Pemerintahan Daerah Kabupaten Sumedang yang dipimpin langsung Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Beijing, Republik Rakyat Tiongkok, Senin (5/6).
“Selamat datang pak bupati dan rombongan ke China. Mudah-mudahan dengan kedatangan pak bupati dan rombongan bisa menggaet investor dan turis dari China, khususnya untuk sektor sektor-sektor yang menjadi unggulan Kabupaten Sumedang,” kata Dubes Djauhari Oratmangun, menyambut kedatangan rombongan Sumedang.
Bupati Dony yang didampingi unsur Forkopimda mengucap syukur atas penerimaan dan dukungan Dubes RI kepada delegasinya.
“Alhamdulillah berbahagia rombongan Sumedang diterima langsung oleh Pak Dubes yang luar biasa. Terima kasih penerimaannya,” tuturnya.
Dikatakan bupati, pihaknya sangat senang atas sambutan yang diberikan, terutama kesiapan KBRI untuk membantu Sumedang dalam menarik investor.
“Sudah saya sampaikan tentang profil Sumedang, terutama bagaimana untuk menarik investor datang ke Sumedang. Dan tadi Pak Dubes sudah menyampaikan akan membantu Sumedang,” ucapnya.
Sebelumnya, delegasi Sumedang sudah berkeliling mendatangi beberapa perusahaan di China dalam rangka mencari investor untuk mengembangkan kawasan Sumedang Industrialpolis di Buahdua, Ujungjaya dan Tomo.
“Kami bertemu dengan produsen mobil listrik Chery New Energy Automobile, perusahaan smart furniture Aiwood Cabinetry, perusahaan Butting Engineering Management yang memproduksi alumunium untuk gedung-gedung tinggi, juga Joybold Holding yang memproduksi sepeda listrik dan lainnya untuk memasarkan Sumedang Industrialpolis sebagai lokasi pabrik mereka,” ujarnya.
Delegasi juga menyambangi Konsulat Jenderal (Konjen) Republik Indonesia di Shanghai dan Indonesia Chamber of Commerce (Inacham) Shanghai.
“Kami bersama Konjen membicarakan strategi bagaimana menarik investor. Salah satu strateginya yaitu kemudahan dalam proses perizinan,” ujar Bupati.
Rencana Pemda Kabupaten Sumedang untuk membangun Sumedang Industrialpolis juga mendapat dukungan dari Indonesia Chamber of Commerce (Inacham) Shanghai.
“Kami juga bertemu dengan para pengusaha Indonesia di China yang tergabung dalam Inacham yang merupakan kamar dagang resmi Indonesia di China untuk membangun jaringan bisnis dengan Inacham,” tuturnya.
Menurut Bupati, semua itu merupakan ikhtiar Pemkab Sumedang dalam membangun kawasan industri untuk menumbuhkan ekonomi, menciptakan lapangan kerja dan bermuara kepada kesejahteraan masyarakat Sumedang.
“Sumedang terus mencari investor, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Diharapkan memberikan manfaat, meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan membuka lapangan pekerjaan,” ucapnya. (hm/bn/bs)