SUMEDANG,– Kapolres Sumedang, AKBP Eko Prasetyo Robbyanto bersama para kasat mengecek pelaksanaan vaksinasi booster di PT Kahatex Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Selasa (29/3).
Kapolres Sumedang juga memberikan makanan kepada tenaga kesehatan yang bertugas di sana.
Eko mengatakan, secara keseluruhan capaian vaksinasi di Kabupaten Sumedang, vaksin 1 mencapai 92 persen, vaksin 2 mencapai 76 persen dan vaksin 3 baru mencapai 9 persen.
“Pelaksanaan vaksinasi masih terus kami genjot karena deadlinenya bulan suci Ramadhan. Meskipun menurut MUI divaksin itu tidak membatalkan puasa, tapi kami beri keleluasaan kepada warga dan tidak memaksa. Artinya pada bulan Ramadhan, tidak diwajibkan divaksin, karena alasannya takut ada efek divaksin, takut lemas, atau pusing. Meski demikian kami masih menyelenggarakan vaksin setelah solat teraweh,” ungkap Eko, saat memantau ke PT Kahatex.
Sementara itu, Ketua Tim Gugus Tugas PT Kahatex, Tamami mengatakan karena vaksinasi di Kahatex sudah mencapai target, sehingga hari ini hari terakhir pelaksanaan vaksinasi baik vaksin 2 maupun 3. Tinggal 500 orang lagi karena terkendala kesehatan, seperti yang baru sakit atau yang sedang hamil.
“Yang 500 orang ini kami ikuti program vaksin gotong royong Sinopharm. Boosternya juga harus Sinopharm. Sedangkan vaksin ini belum beredar lagi. Namun demikian kami akan usahakan membeli sendiri meskipun harganya memang lumayan mahal. Tapi demi tercapainya herd imunity di PT Kahatex kami akan laksanakan,” jelasnya.
“Selain dari 500 yang yang vaksin VGR itu, kami juga masih memiliki karyawan yang belum dibooster karena kondisi saat ini lagi hamil, atau lagi sakit dan tidak diijinkan oleh dokter,” tegas Tamami.
Jika ditotalkan, imbuh Tamami, capaian target vaksinasi di PT Kahatex sudah lebih dari 90 persen atau mendekati 100 persen. Sehingga, hari ini adalah hari terakhir vaksinasi di Kahatex untuk dosis 3 atau vaksin booster. (abas)